Rabu, 09 April 2014

JR # MINGGU KE 9 ''BMC'' ( BUSINESS MODEL CANVAS ).

                                                                                                         TGL.3 APRIL 2014

                             JR # MINGGU KE 9 ''BMC' ( BUSINESS MODEL CANVAS ).


Apa itu Business Canvas ?

Buat kita yang akan memulai bisnis baru atau yang sedang menjalankan -
bisnis kadang kita sering bertanya sama pada diri kita sendiri atau sama -
orang lain, kenapa ya bisnis kita ngak maju,apa yang salah dengan bisnis saya. Bagaimana saya mengembangkan bisnis saya atau bagaimana un -
tuk mendapatkan hasil yang bagus dari bisnis yang saya jalankan nanti.

  Apa ya yang saya harus lakukan untuk bisnis saya nanti ? Dan bagi yang lebih advance lagi akan bertanya -
 apa ya kira-kira strategi saya yang akan datang ? Kemudian bagaimana ya organisasi saya kedepannya nanti

 Terkadang kita sulit untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan diatas karena kita tidak ada alat untuk melihat    bisnis kita. Dengan mengevaluasi rencana bisnis atau bisnis yang kita jalani nanti. Kita perlu melihat sudut -
 pandang jelas mengenai model bisnis kita nanti.
 Business Model Canvas adalah salah satu alat untuk membantu bisnis kita lebih akurat . Bagaimana rupa usa
 ha kita yang kita jalani. Dengan mengevalasi satu demi satu elemen-elemen kunci kita jadi lebih mudah meng
 analisis apa yang kurang tepat dan kita harus bisa mengambil langkah untuk mencapai tujuan bisnis kita nanti

Business Model Canvas

Alexander Osterwalder dalam bukunya Businness Model Generation menciptakan sebuah framework yang sederhana dan mudah dimengerti untuk menggambarkan bisnis kita adalah Business Model Canvas.
Pada business model canvas ini ada sembilan kotak yang memprentasikan elemen-elemen kunci yangsecara umum akan ada pada semua model bisnis.
Kesembilan ini adalah :

Sembilan komponen :
1). Customer Segmen ( para pelanggan ).
2). Value Proposition ( nilai tambah yang diberikan kepada para pelanggan ).
3). Channels ( perpanjangan tangan,jalur distribusi dan penjualan ).
4). Costomer Relationship ( aktivitas untuk memperoleh,dan memuaskan pelanggan ).
5). Revenue Streams ( pendapan penjualan ).
6). Key Resources ( segala sumber daya yang diperlukan untuk menjalankan bisnis ).
7). Key Activities ( segala aktivitas yang penting dalam oprasional atau yang mendukung kesuksesan bisnis ).
8).Key Partners ( partner kunci atau pemasuk penting).
9). Cost Structure ( pengeluaran atau biaya ).

# Elemen yang pertama business model canvas adalah customer segmen dalam menjalankan pemutaran bisni
     nya, pertama organisasi dapat menetapkan siapa yang akan dilayani.Organisasi yang dapat menetapkan -
     untuk melayani satu atau lebih segmen. Penetapan segmen ini akan menentukan komponen lain dalam mo
     del bisnis.Buku ini mencontohkan du stasiun telivisi yang melayani segmen audies yang berbeda dan mem-
     berikannilai yang berbeda. Contoh : tiga organisasi penerbangan yang melayani tiga segmen yang berbeda

  # Elemen kedua dari bisnis model canvas adalah  value propotion.
     Value proposition adalah manfaat yang ditawarkan organisasi kepadasegmen pasar yang dilayani.Pasti sa
     ja value proposition yanh akan menentukan segmen pelanggan yang dipilih atau sebalaiknya.
     Value proposition juga akan mempengarui komponen lain seperti channel dan customer relationship.
     Contoh : kreativitas perusahaan ritel di Indonesia dalam menciptakan value proposition.

 # Elemen ketiga dalam busniss model canvas adalah channels. Channels ini merupakan sarana bagi organi -
    sasi untuk menyampaikan value proposition kepada segmen yang dilayani . Channel berfungsi dalam bebe
    rapa tahapan mulai dari kesadaran pelanggan sampai kepelayan. Dua elemen lain yang harus diperhitung-
    kan secara cermat membuat model channels  adalah proposition dan customer segmen .
    Contoh : perusahaan konsultasi manajemen dan operator telepon seluler.

 # Elemen keempat dari business model canvas adalah custumer relationship, yaitu cara organisasi menjalin -
    hubungan dengan pelanggannya. Contoh : perusahaan infrastruktur,jasa transportasi darat,dan jasa hotel -
    untuk menunjukkan bahwa hubungan dengan pelanggan perlu didesain secara kreatif.

 # Elemen kelima dari business model canvas adalah revenue streams . Revenue streams adalah komponen-
    yang dianggap paling vital. Umumnya organisasi memperoleh pendapatan dari pelanggan . Miskipun demi-
    kian banyak organisasi bisa membuka aliran masuk pendapatan dari kantong tapi bukan dari pelanggan -
    langsung. contoh : organisasi ritel, jasa pengelola jalan tol, dan media pencipta aliran pendapatan secara -
    kreatif.

 # Elemen keenam dari business model canvas adalah key resources. Key resources adalah sumber daya mi-
    lik organisasi yang digunakan untuk mewujudkan proposi nilai. Sumber daya umunya berwujud manusia -
    ,teknologi, peralatan, channels atau brand. Contoh: perusahaan penerbangan yang fenominal dalam  me -
    manfaatkan sumber daya yang dimiliki untukmemberikan nilai yang dijanjikan kepada pelanggan.

 # Elemen ketujuh dari business model canvas adalah key activities. Key activities adalah kegiatan utama or-
    ganisasi untuk dapat menciptakan proposi nilai. Contoh : model key activites perusahaan penyedia energi-
    listrik.

 # Elemen kedelapan dari business model canvas adalah key partnership. Key partnership adalah sumber da
    ya yang diperlukan oleh organisasi untuk mewujudkan proposi nilai,tatapi tidak dimiliki oleh organisasi ter-
    sebut pemanfaatan  key partnership oleh perusahaan dapat terbentuk outsourcing, joint venture, joint ope
    ration, atau aliansi strategis. Contoh : perusahaan jasa perdagangan online dan ritel besar.

 # Elemen kesembilan dari business model canvas adalah cost structure. Cost structure adalah komposisi bia
    ya untuk mengoperasikan organisasi mewujudkan proposi nilai yang diberikan kepada pelanggan.
    Struktur biaya yang efisien, menjadi kunci besarnya laba yang diperoleh organisasi.
    Contoh : model stuktur biaya perusahaan penerbangan dengan segmen pelanggan dan proposisi nilai yang
    berbeda.

 Menurut saya penjelasan yang sangat bagus dan sangat praktis tentang business model canvas yang ditulis -
 ole Alexander Osterwalder dalam bukunya Business Model Generation.
 Business model canvas pada dasarnya merupakan rasional yang menjelaskan bagaimana suatu organisasi -
 menciptakan, memberikan, dan menangkap suatu nilai tambah ( value ).
 Syarat dari business model yang bisa hidup adalah jelas bagaimana bisnis ini bisa menjadikan uang.


Terima kasih buat Pak.Nur Agustinus, ibu Poedjiati Tan,Pak. Teddy yang dengan sabar membimbinh kami.

SALAM ENTREPRENEUR.
    


  
         
  
   


Tidak ada komentar:

Posting Komentar